11 November 2009

ulumul hadits

PENGERTIAN DAN ISTILAH HADITS

A. Pengertian Hadits
Menurut bahasa, hadits berarti yang baru/jadid, dekat, belum lama terjadi/qarib, dan berita,warta/khabar. Menurut Jumhur Muhaditsin, hadits berate sesuatu yang disandarkan kepada Nabi Muhammad berupa perkataan, perbuatan, pernyataan, dsb.

Menurut Ulama Hadits, hadits berarti segala sesuatu yang dinisbahkan (dihubungkan) kepada Nabi Muhammad, apakah itu berupa ucapan, perbuatan, maupun berupa sikap dsb.
Menurut Ulama Ushuliyin, hadits berarrti segala perkataan, perbuatan, dan taqrir Nabi yang berkaitan dengan hukum.

B. Beberapa Sebutan /Istilah Hadits
1. Sunnah
Menurut bahasa, sunnah berarti tradisi, perjalanan terpuji/tidak.
Menurut Muhaditsin, sunnah berarti segala sesuatu yang dinukilkan dari Nabi baik berupa perkataan, perbuatan, maupun taqrir, pengajaran, sifat, kelakuan, maupun perjalanan hidup, baik Nabi setelah diutus menjadi Rasul ataupun sebelumnya.
Menurut Ulama Ushul Fiqih, sunnah berarti segala yang dinukilkan dari Nabi baik perkataan, perbuatan, taqrir yang mempunyai hubungan dengan hukum.

2. Khabar
Menurut bahasa, khabar berarti berita.
Menurut Ulama Hadits, khabar searti dengan hadits. Sebagian Ulama berpendapat, bahwa hadits hanya untuk sebutan bagi informasi yang bersumber dari Nabi, sedangkan Khabar itu untuk sebutan bagi informasi yang bersumber dari selain Nabi.

3. Atsar
Menurut bahasa, atsar berarti bekas/jelak. Menurut Ulama Hadits, atsar searti dengan khabar, keduanya digunakan untuk sebutan hal-hal yang disandarkan kepada Nabi, sahabat dan tabi’in. sebagian ulama, bahawa atsar untuk hadits maukuf sedang khabar untuk hadits marfu’.

C. Struktur Hadits, Sanad, Matan, dan Rawi
1. Sanad
Menurut bahasa, sanad berarti sandaran, yang kita bersandar kepadanya. Menurut Ahli Hadits, sanad berarti jalan yang dapat menghubungkan matnul hadits kepada Nabi Muhammad.

2. Matan
Menurut bahsa, matan berarti punggung jalan/muka jalan, tanah yank eras dan tinggi. Menurut istilah, matan berarti permbicaraan/kalam/materi berita yang diover oleh sanad yang terakhir, baik dari Nabi, sahabat atau tabi’in.

3. Rawi
Menurut bahasa, rawi berarti riwayat. Menurut istilah, rawi berarti orang yang menyampaikan hadits/menuliskan dalam suatu kitab apa-apa yang pernah didengar dan diterima dari seseorang/gurunya.



Comments :

0 komentar to “ulumul hadits”

Posting Komentar

 

Copyright © 2009 by BLOG MAS CAHYO

HEAD LINE NEWS BLOG MAS CAHYO | HOME FIKIH HADIS AL-QURAN FATWA OASE ISLAM DOWNLOAD TUTORIAL